Sunday, 11 September 2016

Keselamatan Pekerjaan Kelistrikan Mall

Berada dalam Team Building Maintenance membuat saya berfikir keras untuk belajar tentang pekerjaan  electrical. Beberapa hal terkait pekerjaan teknisi electrical di mall adalah sebagai berikut :

  1. Pengechekan Supply Power dari PLN pada Panel Utama, terutama pada keseimbangan Line R, S, T
  2. Pengecheckan Capasitor Bank pada Panel Utama, terutama pada Cos Phi 
  3. Pengecheckan MCB pada Panel Tiap Lantai
  4. Pengechekan MCB pada Panel di masing masing tenant


Dalam melaksanakan tugasnya teknisi electrical dilengkapi tas kerja yang berisi Tang Kombinasi, Tang Cucut, Tang Potong, Isolasi kabel, Cutter, Test Pen, Obeng Plus dan Obeng Minus untuk mensupport ketika dibutuhkan perbaikan mendadak pada instalasi di area mall. 
Teknisi electrical juga dilengkapi dengan sepatu safety tahan listrik yang akan melindungi teknisi ketika bekerja di area  yang berpotensi tersengat arus listrik. 
Radio komunikasi juga wajib digunakan untuk melakukan koordinasi dengan  team lain yang sedang melakukan perbaikan.
Hal yang terpenting dari pengawasan pekerjaan electrical di area site terfokus pada keselamatan teknisi saat melakukan perbaikan pada instalasi listrik dimana tersengat arus listrik ketika bekerja bisa saja terjadi setiap saat. Pelaksaan perbaikan instalasi listrik pada mall dilakukan sesuai dengan prosedur dengan detail sebagai berikut :
  1. Tenant / Pemilik Kios mengajukan keluhan terkait kerusakan instalasi.
  2. Kepala Teknisi menunjuk team / personil teknisi untuk memperbaiki instalasi tersebut.
  3. Formulir keluahan tenant ditindak lanjuti dengan perbaikan instalasi.
  4. Teknisi wajib mematikan MCB pada Kios dan Panel di masing masing lantai untuk memastikan perbaikan instalasi bisa dikerjakan dengan aman.
  5. Memasang Lock Out pada MCB yang dimatikan untuk mencegah MCB dihidupkan ketika perbaikan sedang dilakukan.
  6. Memasang Tag Out pada Panel Distribusi untuk mencegah teknisi lain untuk menghidupkan MCB tersebut.
  7. Teknisi wajib melakukan pengecheckan arus pada instalasi yang akan diperbaiki untuk memastikan bahwa arus pada instalasi tersebut benar benar tidak ada.
  8. Teknisi melakukan perbaikan hingga selesai.
  9. Melakukan uji coba terhadap perbaikan.
  10. Melepas Lock Out dan Tag Out jika perbaikan sudah dilakukan.
  11. Tenant / Pemilik Kios menanda tangani penyelesaian keluhan terkait instalasi.
Jika memungkinkan, teknisi perlu melakukan meeting kecil sebelum melakukan perbaikan untuk memastikan setiap anggota team teknisi mengerti akan tugasnya masing masing. Kesadaran akan keselamatan  saat melakukan pekerjaan perlu ditekankan sehingga tidak terjadi kecelakaan selama pekerjaan berlangsung.

Kerja Selamat .....Pulang Selamat


No comments:

Post a Comment