Wednesday, 23 September 2015

Bekerja di dekat Lereng / Tebing

Pekerjaan di tambang selalu berhubungan dengan pemindahan tanah ( earth moving ) dan seringkali tercipta dinding ( wall ) yang cukup tinggi dan rawan longsor dan jatuhan material sehingga dapat membahayakan pekerja, alat maupun fasilitas lainnya.

Beberapa hal yang harus diperhatikan saat bekerja dekat dengan lereng / tebing :

Loading Point :
1. Excavator diposisikan pada tempat yang aman dari jatuhan material dinding (wall)
2. Gali / buat lobang untuk menampung jatuhan material wall
3. Pasang bolder jika memungkinkan .
4. Posisi siap mundur apabila terjadi reruntuhan.
5. Memasang Safety Berm setinggi ½ Ban terbesar yang ada di area loading point untuk area lereng
6. Bagi Haul Truck, lakukan manuver dengan cabin menghadap ke bench agar dapat memperkirakan posisi aman Haul Truck

Dumping Point :
1. Pastikan tidak ada crack / patah di area dumping point
2. Pasang Safety berm dengan ketinggian ½ Ban terbesar di area tersebut
3. Jangan mundur melebihi Safety Berm
4. Lakukan Free Dump jika kondisinya tidak memungkinkan untuk melakukan direct Dump, arahkan dozer untuk mendorong material dan membentuk Safety berm yang baru.


Team Survey :
1. Selalu melakukan komunikasi dengan operator excavator saat berada di area dinding maupun tebing / lereng area Loading Point
2. Gunakan reflective vest ( rompi pantul ) agar mudah terlihat oleh operator saat berada di area tebing / lereng
3. Informasikan pada pengawas jika ada retak atau terjadi pergerakan tanah
4. Pasang patok ukur untuk mengetahui kecepatan pergerakan / penurunan tanah yang terjadi

Pengawas :
1. Pastikan kondisi area kerja aman sebelum pekerjaan dimulai
2. Informasikan pada seluruh team tentang semua temuan dan kondisi
3. Komunikasi menjadi point paling penting saat bekerja di area kritis, sehingga akan lebih bijak jika kita dapat memaksimalkan radio komunikasi untuk mendapatkan informasi secara update

No comments:

Post a Comment